Keterangan fhoto : seluruh ASN (PNS) dan Honorer yang telah membuat pernyataan di atas kertas bermatre yang siap menampik apa bilah ada tudingan yang di arahkan ke Kepala Puskeas Kota Rantauprapat Raja Ritonga
Gelorakyat.com – Labuhanbatu
Berkecamuknya tudingan kepada Kepala Puskesmas Kota Rantauprapat Raja Ritonga ,tentang pungutan liar (Pungli) terhadap PNS dan Honorer dengan besaran Rp.600 ribu /PNS, dan Honorer, yang sempat viral di beberapa media, sempat mengguncang para seluruh PNS yang ada di Puskesmas Rantauprapat, sehingga para PNS memberikan klarifikasi / keterangan tentang berita beberapa media yang lalu , yang sempat viral, yang menurut berita tersebut sudah 3 x terjadi pengutipan terhadap PNS, di tambah lagi dengan pengutipan terhadap Honorer untuk perpanjangan masa kerjanya dengan besaran dana yang di kutip Rp 300 Ribu ,hingga tudingan ini menyangkut nama Kepala Puskesmas Raja Ritonga, namun semua itu di bantah oleh Seluruh PNS /Staf, honorer ,saat di konfirmasi oleh media ini di puskesmas Kota Rantauprapat, Senin , (22/012024).
Selain itu saat di Konfirmasi ke salah satu drg NV , perawatnya Nur dan KTU nya Adi di Puskesmas RantauPrapat tersebut , mereka mengatakan bahwa apa yang di tuduhkan kekepala Puskesmas Raja Ritonga itu tidak benar melainkan kejadian pengumpulan dana tersebut hasil dari kesepakatan kita bersama yang di lakukan oleh setiap bidangnya masing- masing.
Keterangan fhoto : Surat pernyataan dari seluruh ASN dan Honorer di Puskesmas Kota Rantauprapat yang telah di tanda tangani oleh masing – masing.
” Adapun pemungutan dan yang sempat di beritakan oleh beberapa media, kenyataannya itu tidak benar melainkan apa yang di tudingkan adalah hasil kesepakatan bersama untuk pengumpulan dana yang di maksud, yang semua itu hasil dari musyawarah bersama dan di sepakati bersama , tanpa sepengetahuan dari kepala puskesmas Raja Ritonga , bahkan Raja sempat mengatakan kepada seluruh anggota PNS yang ada di Puskesmas, dibawah kepemimpinannya sempat mengatakan jangan sempat ada terjadi pengutipan uang dari para PNS dan Honorer baik itu dokter atau Staf ,” jelas drg NV bersama perawat Nur dan di benarkan oleh seluruh PNS lainnya
Keterangan fhoto : drg NV dan Perawat Nur
Keterangan itu Semua di sampaikan saat awak media ini menemui dan mempertanyakan benar tidaknya kejadian pengutipan uang sebesar Rp 600 ribu terhadap PNS dan Honorer saat pelaksanaan Agreditasi di Puskesmas kota Rantauprapat beberapa hari yang lalu,kepada dokter, perawat dan Staf di puskesmas kota Rantauprapat, yang menurut dari pemberitaan yang ada dimana dana tersebut dipergunakan untuk makan – makan , pesta keyboard hingga rekreasi.
Namun dari apa yang telah di beritakan oleh beberapa media yang lalu kenyataannya itu hanya tudingan yang menurut para PNS dan Staf yang ada di Puskesmas Rantauprapat, mengenai informasi telah terjadi pengutipan itu tidak ada bukti, menurut pernyataan dari KTU ,Adi ,dr NV dan Perawat Nur itu salah yang ada kami mengumpulkan sana tersebut hasil kesepakatan dari setiap bidang poli nya masing- masing tanpa ada interfensi dari Kepala Puskesmas Raja Ritonga dan pernyataan ini di benarkan oleh seluruh ASN dan Honorer yang ada.
“Bahkan dalam hal ini mereka sempat bersama- sama buat pernyataan yang di tanda tangani oleh masing – masing ASN dan Honorer yang ada di Puskesmas Kota Rantauperapat, dengan jumlah tenaga medis dan stafnya sebanyak 107 orang , adapun bunyi dari pernyataan tersebut adala ,”Kami ASN Puskesmas Rantauprapat sebanyak 107 orang ,dengan ini menyatakan tidak keberatan atas pengumpulan uang Sebesar Rp.600.000 yang mana yang tersebut, dikumpulkan atas kehendak kami sendiri dengan kesepakatan kami bersama untuk keperluan Konsumsi saat pelaksanaan Akreditasi selama 3 (tiga) hari ,perhelatan dan Rekreasi.”dan untuk memperkuat keterangan tersebut ,kami melampirkan tanda tangan .
Itulah isi dari pernyataan seluruh ASN ,baik KTU dokter juga Honorer.
Saat Konfirmasi Ke seluruh Para medis baik itu PNS atau non PNS mereka memberikan tempat dan kesempatan bahkan menjawab seluruh pertanyaan dari awak media ini dengan jelas dan padat atas keterangannya terutama tentang pengutipan dana terhadap PNS dan Honorer tersebut ,yang mana kesemua itu tidak benar menurutnya apa yang di telah beritakan oleh media sebelumnya dan mengenai Spanduk yang di bentangkan oleh LSM dengan tulisan pungli kepala Puskesmas Kota Rantauprapat itu tidak benar,disayangkan saat memberitakan dan menuliskan spanduk itu tidak ada konfirmasi kepada kami di Puskesmas,jelas KTU Adi dkk lainnya.
Penulis : Moy
Editor : Admin/Red